INTUISI.ID, Mamuju – Anggota DPR RI, Muh. Zulfikar Suhardi, secara resmi membuka Lomba Cerdas Cermat Empat Pilar MPR RI tingkat Provinsi Sulawesi Barat yang digelar di Ballroom Hotel Maleo, Sabtu malam (17/05/2025).
Kegiatan ini diikuti oleh sembilan sekolah unggulan dari berbagai kabupaten di Sulbar yang akan memperebutkan satu tiket untuk mewakili provinsi ke tingkat nasional.
Dalam sambutannya, Zulfikar menyampaikan bahwa lomba ini merupakan bagian dari tugas dan tanggung jawab anggota MPR RI dalam mensosialisasikan nilai-nilai kebangsaan yang tertuang dalam Empat Pilar MPR RI, yaitu, Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.
“Sebagai anggota Badan Sosialisasi MPR RI, ini adalah salah satu kewajiban kami untuk menanamkan kembali nilai-nilai dasar kehidupan berbangsa dan bernegara kepada generasi muda,” kata anggota DPR RI daerah pemilihan Sulbar, Muh. Zulfikar Suhardi.
Ia berharap kegiatan ini melahirkan insan-insan yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki semangat kebangsaan dan cinta tanah air yang tinggi, ujar Zulfikar.
Lomba yang diselenggarakan oleh Sekretariat Jenderal MPR RI ini diikuti oleh sembilan sekolah menengah atas terbaik dari enam kabupaten di Sulawesi Barat. Sekolah-sekolah tersebut adalah:
1) SMK Negeri 2 Pasangkayu
2) SMA Negeri 1 Pasangkayu
3) SMA Negeri 1 Sarjo
4) SMA Negeri 1 Polewali
5) SMA Negeri 3 Polewali
6) SMA Negeri 1 Campalagian
7) SMA Negeri 1 Topoyo
8) SMA Negeri 1 Majene
9) SMA Negeri 3 Majene
Seluruh peserta akan bersaing ketat dalam menunjukkan pengetahuan dan pemahaman mereka mengenai empat pilar kebangsaan. Juara pertama akan mewakili Sulawesi Barat dalam ajang lomba tingkat nasional yang akan diselenggarakan di Jakarta.
Acara ini juga menjadi momentum penting dalam memperkuat komitmen generasi muda terhadap ideologi dan integritas kebangsaan di tengah tantangan zaman yang kian kompleks.
“Kami percaya, melalui lomba ini, semangat kebangsaan akan tumbuh dan mengakar kuat di kalangan pelajar. Mereka adalah calon pemimpin masa depan yang harus dibekali dengan fondasi nilai-nilai luhur bangsa,” pungkas Zulfikar. (*)
