INTUISI.ID, Mamuju – Sekretaris Provinsi Sulawesi Barat, Muhammad Idris, resmi menutup Pelatihan Berbasis Kompetensi Angkatan I yang diselenggarakan oleh Satuan Pelayanan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (SATPEL) Mamuju, Tahun Anggaran 2024. Penutupan kegiatan ini berlangsung di Aula Workshop Satpel Las BLK Mamuju, Beru-Beru, Kecamatan Kalukku, pada Jumat, 13 September 2024.
Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Makassar, Koordinator Satuan Pelayanan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Mamuju, Kepala Dinas Ketenagakerjaan Sulbar, dan perwakilan dari BPJS Ketenagakerjaan Mamuju.
Muhammad Idris mengungkapkan rasa bangganya terhadap 80 peserta yang telah berhasil menyelesaikan pelatihan berbasis kompetensi. Ia menyampaikan bahwa Sulawesi Barat masih menghadapi tantangan besar terkait jumlah angkatan kerja yang cukup tinggi, dibandingkan dengan ketersediaan lapangan pekerjaan.
“Kita bangga melihat 80 orang sudah lulus pelatihan berbasis kompetensi. Namun, Sulbar masih memiliki tantangan besar dengan jumlah angkatan kerja yang tinggi, sementara lapangan kerja yang tersedia masih terbatas,” ujar Idris.
Menurutnya, saat ini kunci utama dalam mencari pekerjaan adalah keterampilan yang dibuktikan dengan sertifikat kompetensi, yang semakin dibutuhkan oleh industri dibandingkan hanya mengandalkan ijazah pendidikan.
“Selamat kepada teman-teman yang telah memiliki sertifikat kompetensi. Ini adalah langkah penting, tetapi jangan lupa untuk terus berikhtiar membangun hubungan kerja dengan industri,” tambahnya.
Ia juga menekankan pentingnya peran negara dalam memfasilitasi potensi sumber daya manusia melalui pelatihan yang relevan dan berkualitas, guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sulbar ke depannya.
(*)
