INTUISI.ID, Polman – Pj Gubernur Sulawesi Barat Bahtiar Baharuddin bersama jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov dan Pemkab Polewali Mandar menggelar jalan sehat di Polewali Mandar, Rabu (8/1/2025). Kegiatan ini sekaligus dimanfaatkan untuk memantau perkembangan harga kebutuhan pokok di pasar tradisional Polewali Mandar.
Menurut Bahtiar, harga sejumlah komoditas di pasar masih cukup stabil dengan pasokan yang terbilang aman. Ia menegaskan pentingnya koordinasi antar Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Pemprov, Pemkab, dan unsur vertikal lainnya untuk memastikan pasokan kebutuhan tetap terjaga.
“Ini rutin kita laksanakan sebagai langkah dalam pengendalian inflasi di daerah,” ujar Bahtiar.
Angka inflasi di Sulawesi Barat pada Desember 2024 menunjukkan hasil yang menggembirakan. Inflasi tercatat sebesar 1,49% secara tahunan (year-on-year/yoy), lebih baik dibandingkan angka inflasi nasional sebesar 1,57% yoy. Secara bulanan (month-to-month/mtm), inflasi Sulbar berada di angka 0,66%, sedangkan inflasi tahun kalender tercatat 1,49%.
Melihat data Indeks Harga Konsumen (IHK), Kabupaten Mamuju mencatat inflasi sebesar 2,47% yoy dan 0,59% mtm, sementara Kabupaten Majene mencatat inflasi 0,87% yoy dan 0,70% mtm.
Keberhasilan pengendalian inflasi juga memberikan dampak positif bagi petani di Sulawesi Barat. Nilai Tukar Petani (NTP) pada Desember 2024 tercatat sebesar 158,28%, meningkat dari bulan November yang hanya sebesar 151,77%.
Menurut Bahtiar, capaian ini menunjukkan kesejahteraan petani semakin baik, di mana harga yang diterima petani lebih besar dibandingkan biaya produksi. Stabilitas harga ini tidak hanya mendukung daya beli masyarakat, tetapi juga memberikan keuntungan signifikan bagi sektor pertanian.
“Keberhasilan pengendalian inflasi ini adalah hasil sinergi antara pemerintah daerah, pelaku usaha, dan masyarakat. Kami terus memastikan ketersediaan dan keterjangkauan bahan pangan tetap terjaga,” tutup Bahtiar.
Selain memantau pasar, kegiatan jalan sehat ini juga bertujuan untuk mempererat silaturahmi antara pemerintah dan masyarakat Polewali Mandar, mempertegas komitmen Pemprov Sulbar dalam menjaga stabilitas ekonomi daerah. (*)