INTUISI.ID, Mamuju – Panitia Kerja DPRD Provinsi Sulawesi Barat menggelar rapat di ruang rapat paripurna untuk membahas Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) tahun 2025-2045, Jumat 19 Juli 2024.
Rapat ini dipimpin oleh Ketua Panja, Muhammad Hatta Kainang, SH, dan dihadiri oleh pimpinan serta anggota Panja lainnya, termasuk Ir. A. Muslim Fattah, Firman Argo, dan Taufiq Agus, serta perwakilan dari instansi vertikal dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat.
Dalam rapat tersebut, telah disepakati tiga poin permasalahan utama yang perlu diperhatikan:
- Belum maksimalnya pengelolaan fiskal daerah.
- Rendahnya investasi dan kerja sama daerah.
- Permasalahan kebencanaan.
Selain itu, Visi Sulawesi Barat dalam RPJPD juga telah dirumuskan kembali menjadi “SULAWESI BARAT MALAQBI, MAJU, DAN BERKELANJUTAN DALAM EKONOMI HIJAU DAN BIRU YANG INKLUSIF.” Misi yang terkait juga mengalami revisi, dengan penekanan pada “TERWUJUDNYA KONEKTIVITAS ANTAR WILAYAH, ASPEK SOSIAL, EKONOMI UNTUK MENUNJANG IKN.”
Beberapa perubahan mengenai tingkat kemiskinan juga menjadi catatan penting untuk dibahas lebih lanjut pada konsultasi di Kementerian Dalam Negeri. Rapat ini menandai langkah awal untuk ulasan lebih mendalam mengenai Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), yang dijadwalkan akan dibahas dalam rapat selanjutnya pada hari Sabtu, 20 Juli 2024.
(ADV)
