Hamdan Dangkang Soroti Potensi Konflik Kepentingan di Tim Perumus Debat Pilgub Sulbar 2024

Ketua Fores Mamuju, Hamdan Dangkang.

INTUISI.ID, Mamuju – Ketua Forum Strategis Pembangunan Sosial (Fores) Mamuju, Hamdan Dangkang menyorot soal sejumlah nama yang masuk dalam Tim Perumus debat publik Pilgub Sulbar 2024.

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Barat telah resmi menetapkan 6 orang tim perumus debat Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar 2024.

Hal ini berdasarkan salinan surat keputusan KPU Provinsi Sulawesi Barat Nomor 124 Tahun 2024 tentang Tim Perumus Debat Publik pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Barat.

Tim perumus ini antara lain Prof. Dr. Erwin Hafid, Lc.,M.Th.I.,M.Ed, Ilham Saputra, S.Ip, Jeirry Sumampow, Dr. Junda Maulana, M.Si, Moh. Masykurudin Hafidz dan Dr. Yundini Husni Djamaluddin.

Hamdan menilai beberapa nama yang masuk dalam tim perumus maupun panelis akan terjadi conflict of interest atau konflik kepentingan, sebab pernah menjadi bawahan salah satu pasangan calon.

Ketua KPU Mamuju periode 2013 hingga 2023 ini menyampaikan, KPU dalam merekrut Tim Perumus atau Panelis, diupayakan mereka yang tidak mengenal atau punya hubungan tertentu dengan pasangan calon. karena itu memang diatur dalam juknis debat publik.

“Idealnya memang panelis atau tim perumus ini tidak ada hubungan dengan paslon, apalagi memang ada 2 nama yang pernah menjadi bawahan salah satu paslon yang juga ikut bertarung dalam Pilgub Sulbar 2024 ini,” kata Hamdan.

Selain tidak mengenal paslon, KPU juga penting untuk memilih tim perumus maupun panelis yang memang mengetahui kondisi Sulbar, bukan sekedar disiplin ilmunya sesuai dengan tema debat yang akan diangkat.

Untuk itu, ia meminta agar KPU Sulbar mempertimbangkan kembali tentang keberadaan 2 nama yakni Dr. Junda Maulana dan Dr. Yundini Husni Djamaluddin sebagai Tim Perumus maupun Panelis debat publik Pilgub 2024.

“Jangan sampai ada komplain dari publik atau paslon lain. Ini bisa digugat, dan ini bisa berdampak ke DKPP menyangkut profesionalisme kerja, karena ada indikasi menguntungkan salah satu pasangan calon,” ungkap Hamdan.

Sementara itu, Komisioner KPU Sulbar, Asriani saat dikonfirmasi menyampaikan, pihaknya memastikan tim perumus ini akan bekerja secara profesional.

“Sebelum kami menetapkan tim penyusun, keenam tim penyusun ini sudah diikat dengan menandatangani fakta integritas sebagai jaminan dan pegangan bagi kami untuk memastikan Tim Penyusun akan bekerja secara profesional,” kata Asriani.

Ia mengatakan, keberadaan Junda Maulana sebagai salah satu tim penyusun bukan karena personnya, melainkan karena Junda Maulana saat ini sebagai Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Sulawesi Barat yang dinilai memahami Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Sulbar Tahun 2025 – 2045.

“Pak Junda ini kepala Bapperida, yang tentu memahami RPJPD Sulbar yang disesuaikan dengan visi-misi pasangan calon. Sementara Dr. Yundini Husni Djamaluddin dari kalangan profesional yang kalau pun pernah punya hubungan kerja dengan salah satu paslon, itu kan profesional. Kita memastikan saat ini tidak ada lagi hubungan kerja dengan paslon manapun,” lanjut Asriani.

Ditempat berbeda, Ketua KPU Sulbar, Said Usman juga menegaskan, Tim Penyusun akan bekerja profesional.

“Tim perumus ini juga punya batasan dalam bekerja, Tim perumus ini hanya mendesain tema dan desain debat. dia tidak sampai pada pembuatan soal,” kata Said Usman.

Meski demikian, Said Usman menyampaikan, ada kemungkinan 6 nama tim perumus ini masuk sebagai panelis, ada juga kemungkinan juga tidak masuk.

“Nanti kami akan kaji kembali apakah dia (Dr. Yundini Husni Djamaluddin, red) menjadi staf ahli karena hubungan kekeluargaan atau profesional, karena kalau karena keprofesionalan yah tentu kita tidak bisa mengomentari itu. Intinya kami serba hati-hati dalam menentukan dan selalu berperdoman pada Juknis dan peraturan yang ada,” pungkasnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

news-0612-mu

yakinjp


sabung ayam online

yakinjp

yakinjp

yakinjp

rtp yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

judi bola online

slot thailand

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

ayowin

mahjong ways

judi bola online

8881

8882

8883

8884

8885

8886

8887

8888

8889

8890

8891

8892

8893

8894

8895

8941

8942

8943

8944

8945

8946

8947

8948

8949

8950

8952

8953

8954

8955

9001

9002

9003

9004

9005

9006

9007

9008

9009

9010

9011

9012

9013

9014

9015

10031

10032

10033

10034

10035

10036

10037

10038

10039

10040

10041

10042

10043

10044

10045

8896

8897

8898

8899

8900

8956

8957

8958

8959

8960

8961

8962

8963

8964

8965

8966

8967

8968

8969

8970

9016

9017

9018

9019

9020

9021

9022

9023

9024

9025

9026

9027

9028

9029

9030

10046

10047

10048

10049

10050

10051

10052

10053

10054

10055

10056

10057

10058

10059

10060

8971

8972

8973

8974

8975

8976

8977

8978

8979

8980

8981

8982

8983

8984

8985

9031

9032

9033

9034

9035

9036

9037

9038

9039

9040

9041

9042

9043

9044

9045

8866

8867

8868

8869

8870

8871

8872

8873

8874

8875

8876

8877

8878

8879

8880

8996

8997

8998

8999

9000

9046

9047

9048

9049

9050

9051

9052

9053

9054

9055

10061

10062

10063

10064

10065

10066

10067

10068

10069

10070

10001

10002

10003

10004

10005

10006

10007

10008

10009

10010

10011

10012

10013

10014

10015

10016

10017

10018

10019

10020

10021

10022

10023

10024

10025

10026

10027

10028

10029

10030

10071

10072

10073

10074

10075

10076

10077

10078

10079

10080

10081

10082

10083

10084

10085

news-0612-mu