INTUISI.ID – Setelah berlangsung selama dua hari, Musyawarah Komisariat Wilayah (Muskomwil) V APEKSI Regional Kalimantan 2025 resmi ditutup dengan cara unik dan penuh makna. Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni, menutup forum tersebut lewat penanaman bunga anggrek di halaman Kantor Wali Kota Palangka Raya, Sabtu sore (27/9/2025).
Penanaman anggrek menjadi simbol filosofis. Bunga ini dipandang melambangkan ketekunan, keindahan, serta keberlanjutan. Melalui momen itu, Neni menyampaikan pesan agar hasil musyawarah tidak berhenti di forum, melainkan terus dijaga dan diwujudkan.
“Bunga yang kita tanam hari ini menjadi pengingat bahwa kerja sama antar kota harus dirawat bersama, demi masa depan Kalimantan dan Indonesia,” ungkapnya.
Prosesi penutupan ini disaksikan oleh Sekda Kota Bontang Aji Erlinawaty, Ketua TP PKK Nur Kalbi Agus Haris, serta jajaran delegasi dari berbagai kota. Sebelum penanaman, para peserta mengikuti senam bersama yang menggambarkan semangat kebersamaan sekaligus menjaga kesehatan di tengah padatnya agenda pemerintahan.
Selama Muskomwil, berbagai agenda strategis telah digelar, mulai dari sidang pleno, forum diskusi wali kota, hingga Ladies Program untuk Ketua TP PKK. Keseluruhan kegiatan diarahkan untuk memperkuat sinergi antar kota, membangun jejaring, serta merumuskan rekomendasi strategis pembangunan regional.
Sebagai forum tahunan, Muskomwil V APEKSI 2025 tidak hanya menghasilkan keputusan administratif, tetapi juga menekankan pentingnya semangat kebersamaan. Penanaman anggrek menjadi penutup yang menegaskan komitmen seluruh pemerintah kota di Kalimantan untuk melangkah bersama dalam membangun daerah yang hijau, inklusif, dan berkelanjutan. (*)