INTUISI.ID, Mamuju – Setelah melalui proses panjang, Masjid Raya Suada yang sempat hancur akibat gempa 6,2 SR pada tahun 2021 kini resmi diserahkan oleh Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sulawesi Barat kepada Pemerintah Kabupaten Mamuju.
Acara seremonial ini berlangsung di lantai dasar masjid yang berkapasitas 2.500 jamaah, bertepatan dengan hari ulang tahun ke-41 Bupati Mamuju, Dr. Hj. Sitti Sutinah Suhardi, SH., M.Si.
Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Kepala BPPW Sulbar, Evry Biaktama Meliala, ST., M.SE., MA., kepada Bupati Mamuju, Dr. Sitti Sutinah Suhardi, disaksikan oleh Gubernur Sulawesi Barat, Dr. H. Suhardi Duka.
Dalam sambutannya, Bupati Mamuju mengenang perjuangannya dalam memperjuangkan rehabilitasi Masjid Raya Suada. Pasca-gempa, bangunan masjid mengalami kerusakan parah, namun awalnya tidak masuk dalam daftar rehabilitasi oleh Kementerian PUPR.
“Saya langsung terbang ke Jakarta menemui pemangku kebijakan di Kementerian PUPR. Saat itu, Ibu Dirjen Cipta Karya (sekarang Wamen PUPR) Diana Kusumastuti sedang berada di Mamuju. Saya kembali memohon agar Masjid Suada bisa masuk dalam daftar rehabilitasi. Prosesnya tidak mudah karena anggarannya hampir Rp100 miliar, tapi akhirnya berhasil,” kenang Sutinah.
Bupati juga menyampaikan apresiasi kepada pihak Balai yang tidak hanya membangun kembali masjid ini, tetapi juga memberikan keleluasaan baginya untuk mendesain sendiri model hingga pemilihan warna. Sutinah memilih warna putih sebagai simbol kesucian hati.
Meski pembangunannya telah rampung, masjid ini masih membutuhkan pagar yang representatif. Dalam kesempatan tersebut, Bupati Mamuju langsung meminta dukungan dari Gubernur Sulbar untuk membantu pembiayaan pembangunan pagar masjid. Gubernur Suhardi Duka pun merespons positif dan berjanji akan membantu penyelesaian akhir pembangunan Masjid Raya Suada.
Acara ditutup dengan penyerahan paket Ramadhan kepada masyarakat serta tausiyah menjelang buka puasa oleh KH. Ilham Saleh (Annangguru Saleh), yang membahas keutamaan bulan suci Ramadhan.
Salah seorang penerima paket, Salma, warga Batu Pannu, mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaannya.
“Selamat ulang tahun, Ibu Bupati Mamuju. Semoga sehat selalu,” ucapnya dengan senyum bahagia.
Dengan selesainya pembangunan Masjid Raya Suada, Mamuju kini memiliki ikon baru yang tidak hanya megah, tetapi juga lebih tahan gempa, menjadi simbol ketahanan dan semangat kebersamaan masyarakat Sulawesi Barat. (*)
