INTUISI.ID, Mamasa – Pasangan calon gubernur-wakil gubernur Sulawesi Barat, Suhardi Duka-Mayjen Purnawirawan Salim S. Mengga (SDK-JSM), berkomitmen untuk mengatasi defisit anggaran yang melanda Kabupaten Mamasa.
Janji tersebut disampaikan SDK saat kampanye terbatas di Kecamatan Tawalian, Kabupaten Mamasa, Kamis, 17 Oktober 2024.
SDK menyampaikan keprihatinannya atas defisit APBD Mamasa yang mencapai Rp 224 miliar, yang berdampak pada ketidakmampuan pemerintah membayar gaji pegawai, tenaga kesehatan, guru, dan kepala desa.
“Mamasa sedang tidak baik-baik saja. Kondisinya seperti perusahaan bangkrut, tidak bisa membayar karyawan,” kata SDK di hadapan pendukungnya.
Jika terpilih, SDK berjanji untuk tidak membiarkan defisit ini terjadi lagi dan menekankan bahwa program-program besar harus dihentikan sementara sampai masalah gaji pegawai selesai.
SDK juga mengungkapkan rencananya untuk mengalokasikan dana sebesar Rp 550 miliar dari anggaran Provinsi Sulbar, yang akan dibagi di enam kabupaten termasuk Mamasa, guna memperbaiki infrastruktur dan menyelesaikan masalah fundamental lainnya.
(*)