86 Desa dan Sekolah Masih Blank Spot, Pemprov Sulbar Siapkan Solusi

INTUISI.ID, Mamuju – Gubernur Sulawesi Barat, Suhardi Duka, menegaskan pentingnya efisiensi anggaran dalam setiap program Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dengan memastikan alokasi dana hanya pada sektor-sektor yang berdampak langsung bagi masyarakat. Hal ini disampaikan dalam Rapat Asistensi Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah yang berlangsung pada 3-4 Maret 2025.

“Fokus anggaran harus diarahkan pada hal-hal yang benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Jika tidak memiliki dampak langsung, maka sebaiknya tidak dialokasikan atau bahkan dihilangkan,” tegas Suhardi Duka.

Rapat evaluasi ini bertujuan untuk menyelaraskan kebijakan pembangunan daerah dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi anggaran, serta memastikan setiap program yang dirancang sejalan dengan visi-misi Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar, Suhardi Duka – Salim S Mengga.

Salah satu fokus utama dalam visi-misi kepemimpinan mereka adalah memperkuat tata kelola pemerintahan yang akuntabel serta meningkatkan pelayanan dasar yang berkualitas. Untuk mendukung target tersebut, Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Diskominfo) Sulbar memaparkan dua program prioritas, yaitu peningkatan jaringan internet bagi sekolah serta penanganan wilayah blank spot.

Kepala Diskominfo Sulbar, Mustari, mengungkapkan bahwa saat ini terdapat 260 titik blank spot di Sulbar yang membutuhkan perhatian. Dari jumlah tersebut, 86 desa dan 86 sekolah masih belum terakses jaringan internet.

“Fokus utama kami ke depan adalah mempercepat penyediaan akses internet di desa dan sekolah, agar pelayanan pendidikan dan pemerintahan berbasis digital dapat berjalan lebih optimal,” jelas Mustari.

Langkah ini diharapkan dapat mempercepat pemerataan akses informasi serta mendukung transformasi digital di Sulawesi Barat, sejalan dengan komitmen Pemprov untuk menghadirkan layanan yang lebih inklusif dan merata bagi seluruh masyarakat. (ADV)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *